Sabtu, 26 Maret 2016

Bukan Sembarang Pedia

Posted by cuap-cuap ratih on 23.53 with No comments
Hari ini aku baru beli buku, huahaha sombong tapi daripada bengong kayak sapi ompong lebih baik baca ajalah. Sebetulnya jalan-jalan beli bukunya sih yang aku cari, karena sudah seminggu ini selalu tidak kuat untuk menahan kantuk dan tidak sempat lagi untuk menulis -apa hubungannya?-. Mata ini bukan lingkaran mata panda lagi tapi sampai lingkaran set.. eh jangan deh serem. Lingkaran yang tidak mempunyai sudut.  

“Neng bapak kamu punya kemidi ya?”
“kok tau”
“Saya jadi pusing, kamu muter-muter terus diingatan saya”
  Huekkk..

Ternyata ada hubungannya,
Pertama, karena saya sering tidur pada malam hari, jadi siang hari saya bangun masa tidur terus. Kapan kerjanya kalau tidur terus.
Kedua, saya lebih baik menahan lapar daripada nahan kantuk, biasa puasa cieee akhir bulan -.- wew
Ketiga, saya tidak sempat membaca, karena ada panda menghalangi mata saya.
Keempat, Karena saya kurang membaca maka saya juga sulit untuk menulis.

         Itulah hubungannya. Bukunya juga bukan buku yang harus mengerutkan kening biar otak sedikit miring, tapi hanya bacaan ringan saja. Judul bukunya ”Ensiklopedia Tata Bahasa Indonesia”, bukan pedia- pedia yang abal-abal. Sampai tulisan ini di ketik dan hampir diposting belum aku buka bukunya. Demi kamu aku mencoba mengintip apa saja yang terdapat dalam buku itu. Ternyata banyak yang belum aku ketahui mengenai isinya. Ada mengenai pengertian dan dasar-dasar EYD, Cara menulis awalan, kata depan, bentuk sisipan, membentuk kalimat dan sebagainya. Sepertinya saat belajar Bahasa Indonesia, saya lebih sering mengunjungi gerobak tukang ketoprak di warung sebelah. Rencana saya sih yang penting punya dulu, nanti saya pakai saat saya sedang proses editing naskah buku saya, aih.. aih.. Aamiin saja deh.

           Satu lagi buku yang saya beli berjudul “Eat that frog” hiyaa masa suruh makan kodok. Desain bukunya sih betulan ada gambar kodoknya tapi sebagai ganti huruf O di kata frog. Kenapa aku milih buku ini. Pertama Judulnya yang menarik perhatian “Eat that frog” apa maksudnya itu jadi kepikiran. Wah saat buat buku nanti akan saya pikirkan judul buku yang menarik seperti ini. Kalimat selanjutnya “Cara Dahsyat Mencapai Hasil Lebih Banyak dengan Bekerja Lebih Sedikit”, bisa ditebak maksud saya, mengapa membeli buku ini kan? Intinya adalah mengendalikan diri dalam menata waktu. Belum banyak yang bisa saya ceritakan karena saya juga belum membacanya. Maka tulisan ini akan dilanjut besok lagi. Akan saya ceritakan mengenai isinya, bila saya sudah faham dan lebih bagusnya sudah saya praktekkan. Jadi tulisannya bersambung ya..





Related Posts:

  • Bukan Milikmu Dewo: “Aaah, gagal lagi!” Bimo: “Apa yang gagal lagi? Datang-datang melempar kesal gitu.” Dewo: “Aku sudah mengeluarkan uang untuk mengurus ini itu, tapi ternyata proyek itu gagal Karena peraturan pemerintah yang baru dik… Read More
  • Andre Nasha meneguk kembali air minumnya. Hari yang panas seperti telah mengambil sebagian cairan dalam tubuhnya yang kurus terbalut kulit. Dia meminum lebih dari tiga tegukan dan langsung mengkosongkan botol minum yang tinggal se… Read More
  • Manusia Buaya Dreet..dreet.. handphone bergetar saat menerima pesan Wa. tanpa sadar aku langsung membacanya. “Pa kabar ra? Besok sore ada di rumah ga?” Ini nomornya siapa? Siapa yang mengirim pesan? keningku berkerut dan otakku… Read More
  • 27 Hanya Sekali Pagi-pagi, kami sudah nongkrong di warteg Umi tidak jauh dari Kantor Kesehatan Pelabuhan yang ada di Halim Perdana Kusuma, cari sarapan. “Bang kalau bisa kembali di masa lalu, saat umur 27 tahun apa yang pingin dilakukan?” … Read More
  • Pernikahan kedua"Sudah sejak kapan abang..." kalimat itu tergantung begitu saja, aku tak sanggup untuk bertanya. Tapi sekuat tenaga aku ingin mengatakannya. "Sudah sejak kapan abang menikah dengannya?" "Jauh sebelum abang menikahimu" jawaban… Read More

0 komentar:

Posting Komentar